Menjadi Entepreneur Muda, Siapa Takut


entrepreneurKemana sebuah bisnis itu berujung? Menggapai impian, mengejar passion, atau meraup keuntungan? Itu pertanyaan yang sering muncul karena entrepreneur yang ‘sudah jadi’ pun juga memiliki pandangan yang berbeda-beda.

Dalam Technopreneurship tentu kita harus benyak mempelajari mulai bagaimana memandang bisnis, memulai bisnis, hingga menjalankan bisnisnya.

Dalam hal mengenai pengenalan bisnis, sebenarnya bisnis itu sederhana. Bisnis itu prosesnya terbagi atas  4 faktor utama: Inovasi, Model Bisnis, Kompetensi dan Networking. Jadi untuk memulai bisnis haruslah dimulai dengan menciptakan inovasi berupa produk atau jasa yang sulit ditiru oleh orang lain, kemudian kita bisa langsung membuat model bisnis yang berisi tentang strategi-strategi pengembangan usaha. Setelah mempunyai produk/jasa dan model bisnis, kita harus memastikan mempunyai kompetensi untuk bisa tetap bersaing serta networking orang-orang yang akan mendukung berjalannya usaha kita

Untuk dapat menjalankan bisnis itu ada sejumlah poin yang harus diperhatikan, yaitu:

Jangan pernah menyembunyikan ide

Kita harus membicarakan ide kita ke sebanyak mungkin orang untuk mendapatkan sebanyak mungkin feedback. Dari feedback-feedback yang ada tersebut, kita bisa terus berinovasi dan memperbaiki produk/jasa kita. Kerana tanpa kompetisi, kita tak punya motivasi untuk menjalankan bisnis.

Pecahkan masalah

Bisnis itu bersumbu dari masalah. Maka, ciptakan bisnis yang mampu menjadi solusinya.

Model bisnis

Tanpa adanya perencanaan yang baik, maka kita akan kebingungan dalam menjalankan bisnis. Jika kita bingung, maka bisnis kita tak akan terarah dengan baik, malah akan cepat jatuh.

Jangan mudah hancur

Buat bisnis yang meskipun hancur sekalipun, kamu dapat kembali ke posisi di mana kamu masih memiliki fall back plan.

Cari tujuan selain uang

Kerana sebenarnya entrepreneur juga harus dapat memberikan kontribusi berupa inovasi. Sebab apabila kita menekuni bisnis tersebut dengan baik, sebenarnya uang akan datang sendiri. Secara singkat, bahwa bisnis dimulai dari memecahkan sebuah masalah yang ada, dengan sumber daya yang tepat, namun tak lupa bisa memberikan keuntungan besar bagi penciptanya.

Adapun untuk motivasi dalam berbisnis ketika masih muda ,pentingnya passion saat pertamakali membuat bisnis, mengikuti passion dalam berbisnis akan memberikan semangat tambahan ketika bisnis tak berjalan lancar. Setidaknya, kita tak akan menyerah dengan cepat, Hal ini hampir sejalan bahwa dalam bisnis seharusnya kita mencari alasan lain selain uang. Apabila kita menekuni bisnis tersebut dengan baik, sebenarnya uang akan datang sendiri.

Prinsip kesederhanaan dalam berbisnis. Kalau tak bisa menghasilkan keuntungan yang cukup, untuk apa berbisnis? Jadi berbisnis apapun, harus menghasilkan profit. Intinya tak ada salahnya dengan memulai usaha di usia yang sangat muda, serta yang paling penting adalah berani bertindak mengeksekusi idenya.

Jadi, sudah siapkah anda untuk memulai usaha di usia muda?

Comments are closed.

Cyber Business School | Combining Art IT and Business